Pages

Monday, December 28, 2009

Awas AIDS! Bawalah Silet Sendiri Saat Cukur

Penyebaran HIV/AIDS yang cepat di Balikpapan mengundang keprihatinan banyak kalangan, termasuk Dinas Kesehatan Kota (DKK). Sebagai institusi yang menangani berbagai problematika kesehatan, DKK memandang pencegahan terhadap HIV/AIDS sangat penting dilakukan.

"Di belakang seorang pengidap HIV/AIDS, ada 100 penderita yang lain," kata Kasi Pemberantasan Penyakit Menular DKK Balikpapan, dr Agyan Reswanendro, kemarin. Hingga saat ini belum ada obat yang bias menyembuhkan HIV/AIDS.


"Yang ada baru Anti RetroViral (ARV) yang berfungsi menekan pertumbuhan virus di dalam tubuh,"katanya. Obat tersebut bukanlah untuk membunuh virus, melainkan menekan pertumbuhan HIV. "Karena HIV belum ada obatnya, maka pengidap HIV postif pada akhirnya akan tetap menderita AIDS," katanya.

Ia menjelaskan, AIDS merupakan penyakit yang disebabkan oleh virus yang merusak sistem kekebalan tubuh manusia. Menurut Agyan, kemaksiatan merupakan pangkal segala kemudaratan dan selalu berdampak buruk bagi pelakunya.


"Namun bukan berarti orang yang tidak melakukan perbuatan berisiko tinggi bebas HIV. Contohnya orang yang terinfeksi melalui pisau cukur. Saya menyarankan bila Anda mau cukur, jangan lupa membawa silet sendiri," katanya.

Agyan menyayangkan masih rendahnya kesadaran memeriksakan diri. "Pemeriksaan sangat penting untuk mendapatkan penanganan sejak dini. Sering terjadi, seorang suami melakukan perbuatan berisiko tinggi dan tidak memeriksakan diri. Akhirnya ia menularkannya kepada istri dan anaknya," katanya.
http://kompas.com/index.php/read/xml/2008/11/25/08315889/awas.aids.bawalah.silet\
.sendiri.saat.cukur


aids memang bisa menular, cuma setiap kali cowok mau cukur rambut apalagi di abang-abang pangkas rambut yg cuma 6.000 an gimana ya ? masa kasih pisau silet ?
--
Thank's :)

Best Regards,

Hansen Nugraha Aris

------------------------------------------------------------------

0 comments:

Post a Comment

Terima Kasih Telah Memberikan Waktu dan Komentarnya
Thanks for your feedback