- Seorang yang sedang menjelajah di pedalaman Amazon tiba2 saja sudah dikepung sekelompok primitif yang haus darah.
- "Oo... Tuhan matilah aku...", gumamnya.
- Tiba-tiba dari langit diatasnya ada kilatan cahaya, dan terdengar suara menggema: "Tidak anakku..., ajalmu belum tiba.
- Ambillah batu di dekat kakimu itu dan pukul kepala pemimpin mereka yang tepat berdiri didepanmu itu".
- Si penjelajah itupun mengambil batu dan menyerang pemimpin gerombol itu, dan memukulkan batu itu ke kepala si pemimpin sekuat tenaga... dan si pemimpin itu mati seketika.
- Dia berdiri di atas mayat si pemimpin.
- Seketika 100 orang primitif itu mengepungnya dengan muka sangat marah karena melihat pemimpinnya terbunuh.
- Kilatan dari langit itu muncul lagi dengan suara menggema: "Sekarang... baru ajalmu tiba anakku..." [r]
- Suatu malam ada seorang tukang becak yang sejak sore tidak mendapat objekan.
- Ketika ia dalam perjalanan pulang, ada seorang wanita yang memanggilnya.
- Lalu iapun berhenti dan wanita itu pun naik.
- Tukang becak: "Mau kemana, 'dik?
- Wanita: "Jalan aja, pak, nanti saya beritau"
- Ketika sampai didekat kuburan, si wanita menyuruh tukang becak itu berhenti: "Stop, bang!",katanya.
- Pada saat si wanita turun, tukang becak melihat kalau kaki wanita itu tidak menyentuh tanah.
- Lalu si tukang becak berkata "Kuntilanak!!!"
- Dengan spontan si wanita itu menjawab: "Biarin, daripada 'lu tukang becak!"
===
Karena suatu kejahatan, Abu, Amin dan Jafar berhadapan dengan hukuman mati. Oleh sipir penjara mereka diberi keleluasaan untuk memilih jenis hukuman mereka:
- Ditembak mati
- Digantung
- Disuntik dengan virus HIV, biang AIDS
- Abu berteriak, "Saya menyesal, maka tembak aku di kepala!"
- Dor...! dia langsung mati.
- Amin berteriak, "Saya menyesal, maka gantung saja aku!"
- (Sret... Amin langsung mati juga.)
- Lain dengan yang terakhir, Jafar, "Saya tidak menyesal, maka beri aku suntikan HIV!"
- Sipir penjara pun memberinya suntikan HIV satu kali, dia malah tertawa ter-bahak².
- Para penjaga kebingungan dan heran.
- Maka Jafar disuntik kedua kali, sekarang dia malah makin ter-bahak² lagi sampai ter-guling² di lantai.
- Kepala penjara bertanya kepadanya, "Kenapa sih kok kamu malah tertawa ter-bahak²?
- Tidak takut AIDS ya?"
- "HA... ha... ha..." sambil ter-pingkal², kalian semuanya bodoh! saya kan pakai kondom !"
- Sepasang suami istri sedang menikmati makan malam yang indah dalam rangka merayakan ulang tahun perkawinan mereka yang ke-50.
- Ketika saatnya menikmati pencuci mulut, si suami menoleh ke arah istrinya dan bertanya,
- "Sayang, ada satu hal yang ingin kutanyakan padamu.
- Anak kita yang nomor 10 kok nggak mirip sama saudara-saudaranya yang lain.
- Aku harus tahu: apakah ayahnya berbeda?"
- Si istri kaget mendengar pertanyaan itu.
- Ia menundukkan kepala dan nggak sanggup menatap suaminya.
- "Ya," katanya mengaku. "Ayahnya memang beda.
- Mata si suami mendadak dipenuhi kabut air mata.
- "Tolong," katanya sambil menahan sesak di dada, "katakan padaku siapa ayahnya?"
- Hening sejenak.
- Sembari mengumpulkan keberanian, si istri menjawab, "Kamu"
Pada suatu pagi Prof. Dr. Karim terbangun karena mendengar suara kresek-kresek di ruang keluarga. Ketika keluar didapatinya pintu depan terbuka dan TV-nya sudah lenyap. Buru-buru tanpa ganti baju, hanya memakai celana kolor dan singlet, dia ke kantor Polisi untuk melapor.
- Pak polisi di depan mesin tik tuanya bertanya: "Nama?"
- Prof. Dr. Karim :"Karim, Pak".
- Polisi:"Pekerjaan?"
- Prof. Dr. Karim :"Purek."
- Polisi:"Pekerjaan apa itu?"
- Prof. Dr. Karim :"Pembantu Rektor, ..."
- Tapi belum selesai Professor bicara, Polisi itu langsung marah-marah,
- Polisi:"Kamu ini bagaimana, pembantu kok kurang hati-hati, pintu harus dikunci baik-baik, bangun kalau ada suara aneh, kalau perlu tidak tidur, kasian kan Pak Rektor kehilangan TV".
===========
Jet Li sedang ujian lisan untuk pengambilan SIM. Semua pertanyaan polisi dijawab dengan baik. Pertanyaan akhir untuk menjebaknyapun dikeluarkan.
- Polisi: "Kalau sedang mabuk, tiba-tiba Saudara menghadapi dua jembatan, yang mana Anda pilih,yang kiri atau yang kanan."
- Jet Li: "Gampang Pak, saya berhenti dan minum sebotol lagi, akan kelihatan tiga jembatan,lalu saya pilih yang di tengah."
- Polisi: "Apa...Kurang ajar kamu yach..."
- Sepasang suami-istri yang merasa kurang romantis pergi ke dukun.
- Saran Mbah Dukun ternyata sepele saja : Mereka hanya boleh berhubungan intim pada hari yang ada huruf "b"nya saja.
- Lain hari, dilarang keras. "
- Berarti hanya Rabu dan hari Sabtu saja " bisik sang istri pada suaminya.
Alkisah, hari Jum'at malam si istri ngebet.
- "Maas, Mas, bangun dong, udah nggak tahan niiih...." katanya, manja.
- "Aaaah kamu!!!! Ingat kata Mbah Dukun!!! ini hari apa?" protes sang Suami.
- Tak kalah akal, si istri menyahut "Hari Jumbat".
- Pemuda A : " Dari pada bengong begini , gimana kalo kita maen tebak-2an..........setuju ngga' ????"
- Pemuda B : " .......emm.....sapa takut...!!! "
- Pemuda A : " ......Hitam.......trus panjang ......keras.......tumpul.....adanya di antara paha.... hayo apa..?????? "
- Pemuda B : " .....Akh..... ngga' mau ah...... Jorok.." Pasti........."
- Pemuda A : " Ntar' dulu ini ilmiah dan tidak ' ngeres ' lho....!!! "
- Pemuda B : " Apa yaa...... nyerah deh.....! "
- Pemuda A : " Jawabnya ...... ada kakek -** yang manjat tiang telpon. "
- Pemuda B : " Oh....iya .. ya... Sekarang gantian....." Gini ... ada manusia yang sangat ajaib..... dia mempunyai 11 kaki.......!!!!! Nah......siapakah gerangan manusia ini...?????
- Pemuda A : " Ah.... Itu pasti hil yang mustahal . mana ada orang kog kakinya 11 . Paling banyak ya dua.....!!!! "
- Pemuda B : "....Nyerah nich...... Jawabnya : ada seorang kakek yang mo jual ayam jagonya sebanyak 4 ekor. Jadi kaki kakek 2 + kaki ayam 8 + ......1 kaki kakek yang nongol kalo ngeliat anak SMU cantik lewat........!!!!!!?????? "
- Pemuda A : " O.........iya ... ya...... !!!!???? "
0 comments:
Post a Comment
Terima Kasih Telah Memberikan Waktu dan Komentarnya
Thanks for your feedback