(inspiration)
Dimanapun berada, Anda tetap membutuhkan jaringan pertemanan yang kuat,kecuali jika Anda orang yang sangat individualis dan tidak butuh bersosialisasi. Tak terkecuali di lingkungan kantor. Sangat disayangkan bila di lingkungan kantor yang cukup luas, Anda hanya sibuk dengan diri sendiri.
Namun, untuk membentuk hubungan pertemanan yang kuat di lingkungan kantor,bukan hal mudah. Karena masing-masing memiliki ego dan "keakuan" yang berbeda. Tetapi, tentu saja semua itu bisa diupayakan. Berikut ini beberapa kiat agar hubungan Anda dan rekan-rekan di kantor terjalin erat:
Makan siang bersama
Walau kelihatannya sepele, tapi makan siang bersama memiliki efek yang lumayan besar. Kebersamaan yang terjadi di saat Anda dan rekan-rekan "mengendurkan urat syaraf sambil santap siang bisa menjadi ikatan pertemanan yang cukup erat.
Olahraga bersama
Kalau di kantor Anda memiliki grup atau komunitas olahraga, masuklah didalamnya. Keterlibatan Anda di dalam klub itu dapat memperkuat hubungan Anda dan rekan-rekan yang terlibat di dalamnya. Bahkan, dengan mengikuti perkumpulan ini, hubungan Anda dan bos atau rekan-rekan lain yang semula kaku dapat lebih rileks.
Rekreasi bersama
Jika waktu dan kondisinya memungkinkan, lakukan piknik atau rekreasi bersama rekan-rekan kantor Anda. Kalau perlu Andalah yang mengkoordinir acara ini. Percayalah, kegiatan tersebut akan mengakrabkan Anda dan rekan-rekan. Suasana riang dan santai yang tercipta dapat menumbuhkan rasa kebersamaan.
Datang ke acara rekan
Menghadiri acara yang diadakan oleh rekan sekantor merupakan suatu bentuk penghargaan pada rekan Anda itu. Datanglah jika Anda diundang pada acara pernikahan atau ulang tahun rekan Anda. Memang, kadang Anda dihinggapi rasa malas menghadiri acara seperti ini. Akan tetapi kalau Anda melakukannya,dampaknya cukup berpengaruh pada hubungan
Anda dan rekan tersebut. Karena bentuk perhatian seperti ini memang diperlukan untuk menjaga hubungan baik yang telah terbina. Seandainya memang tidak bisa hadir, jangan lupa untuk memberi ucapan selamat pada rekan Anda keesokan harinya.
Bertegur sapa dan tersenyum
Saling bertegur sapa saat berpapasan plus sunggingan senyum mampu merontokkan "ego" rekan-rekan di kantor Anda. Sapalah mereka dengan kata-kata singkat seperti "hai", "halo", "selamat pagi", dan seterusnya. Tegur sapa dan senyum bisa jadi merupakan awal suatu hubungan yang lebih erat.
Memang, cara-cara tersebut terkesan sangat sederhana. Namun jika Anda melakukannya dengan tulus, jaringan yang kuat antara Anda dan rekan-rekan dikantor akan tercipta dengan sendirinya. Percayalah, jika hubungan yang erat telah terbina, rasa kebersamaan, tolong menolong dan kepedulian akan tumbuh di antara Anda dan rekan-rekan. Bukankah hal ini sangat berharga di tengah kehidupan yang semakin angkuh?
Konflik di Tempat Kerja = Awal Sukses Karir Anda
Merasa kurang nyaman dengan situasi chaos di tempat kerja? Tak usah bingung berlama-lama. Ada beberapa strategi khusus agar Anda bisa survive dan sukses di kantor. Hasilnya? Rasa percaya diri Anda menguat, karir Anda pun pun melejit.
Agar Anda meraih sukses dan karir Anda pun melejit, tak ada salahnya Anda simak kiat pakar karir, Susan M. Campbell, Ph.d, dalam bukunya >From Chaos To Confidence. Hasil survey Susan terhadap klien-kliennya yang pernah mengalami chaos dalam pekerjaannya dan lalu bisa sukses mengatasinya. Susan menemukan ada 8 tahap perkembangan sikap dan tindakan yang biasanya dilalui sbb:
1. Merasa tak nyaman.
2. Menutup mata dan menghindar.
3. Berhadapan dengan situasi.
4. Melangkah dalam ketidakpastian.
5. Memperjelas visi.
6. Mencoba kemungkinan baru.
7. Membuat keputusan.
8. Berintegrasi dengan perubahan.
Dengan mengikuti saran Susan di atas, lalu apa untungnya bagi Anda turut berpartisipasi dalam setiap perubahan? menggambarkan bahwa Anda senantiasa berkembang dan mempertajam kemampuan. Jika motivasi utama Anda mencari cara menambah nilai, maka perubahan ini akan dihargai orang lain.
Selain itu, Anda juga akan mendapati bahwa proses belajar merupakan bagian dari aktivitas sehari-hari Anda. Tentunya Anda akan semakin cerdas,berpengetahuan, berwawasan dan terampil. Akhirnya, dengan sendirinya Anda mampu mengatasi perubahan berikutnya. Ingat, dunia senantiasa membutuhkan lebih banyak lagi orang yang mampu berada di atas setiap perubahan apapun.
Nah, olahlah setiap konflik menjadi peluang.
Sukses bukan datang karena upaya yang mulus tanpa jalan berliku. Justru onak dan durilah yang kerap membawa seseorang menuju sukses. Yang penting,bagaimana Anda mengelola setiap kesulitan yang tengah dihadapi, bukan?
Selamat berusaha, semoga Anda berhasil!
Indo community
0 comments:
Post a Comment
Terima Kasih Telah Memberikan Waktu dan Komentarnya
Thanks for your feedback