RENUNGAN BUAT KITA YANG NORMAL

Akhir akhir ini semua berita tertuju ke-Carut Marutnya Pemilu Dari hasil Quick Count sampai hasil sementara KPU yang tersendat sendat sampai akhirnya divonis Pemilu 2009 adalah Pemilu terburuk sepanjang sejarah negri ini….

Belum lagi masalah DPT yang aneh bin ajaib orang mati bisa milih sementara orang yang masih hidup dan punya hak pilih malahan ngga bisa milih………….. Anak belum cukup umur tercantum dalam DPT sementara yang udah cukup umur ngga ada dalam DPT….

Heran juga ya..ada apa dengan negri ini manusianya yang bego atau dibegoin? Logikanya manusia Indonesia sih pintar pintar…lihat aja dalam kompetisi dunia dalam berbagai ilmu kita bisa menang entah itu mengenai robot ,entah itu mengenai matematika dll.

Katanya jaman Canggih teknologinya sudah mumpuni dalam berbagai hal ,harusnya kita bisa memanfaatkannya seoptimal mungkin , KTP nasional aja sampai detik ini belum seluruhnya ter realisasi

Kadang mules dengernya pejabat pejabat yang hanya Omdo alias Cuma bisa bekoar tanpa menunjukkan hasilnya bisanya Cuma bilang ” kali ini lebih baik disbanding ini dan itu tapi hasilnya leih buruk,apa ngga malu ya? Memang budaya malu kita belum terbentuk (yang dengan tegar mengakui kesalahan dan mundur) yang sudah terbentuk adalah “kalau sudah duduk lupa berdiri” karena keenakkan masa bodo kata orang dibilang apa yang penting diri sendiri enjoy…..

Untuk mendapatkan kedudukan ditempuh berbagai cara dari member pompa air(walau akhirnya diambil lagi tanpa rasa malu),memberi tempat tinggal(walau akhirnya mengusirnya tanpa rasa malu),dan masih banyak lagi hal hal yang nyeleneh(aneh kata orang jawa).

Belum lagi Caleg caleg yang gagal yang tingkahnya macam macam karena stress,ada yang setengah gila ada yang bunuh diri dll…… padahal kalau sebelum gagal yang bersangkutan sudah ingat akan 1X2 (mati) maka hal itu tentunya tidak akan terjadi karena sudah memahami arti hidup,bahwa sebagian besar dari kita sebenarnya tidakakan hidup selamanya, begitu pula dengan kekuasaan duniawi yang kita kejar.

Kita seharusnya belajar kehidupan dari alam, Tuhan member kita berbagai pelajaran dari alam kehidupan kita untuk diambil hikmahnya, begitupula para caleg negri ini bisa belajar dari hal hal yang ada disekitar kita untuk pembelajaran diri.

Coba kalau caleg caleg yang gagal (yang punya tangan dan kaki lengkap) bisa meniru sepak terjang Jessica cox (yang lahir tanpa kedua lengan) pasti deh mereka akan berpikir ulang untuk bunuh diri.

Dibawah ini saya ingin berbagi cerita tentang Jessica cox yang sangat menyentuh ketika membacanya semoga bisa memompa semangat kita untuk menempuh kehidupan dengan lebih baik lagi.

Lahir tanpakedua lengan, Jessica bisa mengemudikan kapal terbang, mobil, dan hidup normal dengan mengandalkan kedua kakinya sebagai pengganti tangan . Dia orang cacat pertama di Amerika yang mengantongi ban hitam Tae Kwon-Do Association dan pilot wanita pertama dalam sejarah penerbangan untuk terbang dengan kakinya. Dia lulus perguruan tinggi jurusani Psikologi dan berkarir sebagai pembicara dalam berbagai seminar (internasional motivational)

Walau tanpa kedua lengan dia dirawat dengan penuh kasih sayang dari keluarganya

Memang peran keluarga sangat penting dalam pekembangan jiwa anak nantinya

Menumbuhkan Percaya diri penting untuk anak sehingga dia tidak minder dikemudian hari

Betapa susahnya kita yang normal kalau disuruh menyisir dengan menggunakan kaki

Apalagi memakai computer….alangkah ribetnya buat kita yang normal?

Walau cacat Jessica juga pingin terlihat cantik

Nih contoh buat caleg kita yang lengkap panca inderanya masak kalah sama yang cacat ?

Ada pepatah there is a will …there is a way…Dimana ada kemauan disitu pasti ada jalan.

Dengan penuh percaya diri dan semangat baja segalanya bisa dilakukan

Kunci keberhasilan anak ada dalam keluarga yang penuh kasih sayang.

Salut buat keluarganya yang berhasil memupuk kepercayaan diri jessica

Dengan semangat baja dan penuh percaya diri akhirnya mencapai sarjana.

Manfaatkan semaksimal mungkin segala anugerah Tuhan tanpa keluhan.

Sebelumnya ngga terbayang bagaimana dia bisa kendarai pesawat

Wajah ceria kuncinya ada didalam hati kita masing masing.

Semoga kita terpacu berbuat yang terbaik dengan kedua kaki tangan yang kita miliki